Selasa, 10 Januari 2012

Membahagiakan Orang Lain

Saking sibuknya melihat ke luar, kita kerap mengabaikan diri sendiri. Tak jarang, sebagian besar kita kurang mengenali diri. Jika ini dibiarkan, maka krisis jati diri pun terancam.
Banyak orang mengeluhkan bahwa dirinya sulit menggapai kebahagiaan. Padahal, kunci dari bahagia adalah dalam diri bahagia. Sayang, banyak orang tidak mengenal dirinya.
Tentu ini menjadi permasalahan tersendiri. Bagaimana mungkin Anda akan memberikan kebahagiaan jika Anda sendiri tidak mengetahui apa yang membuat Anda bahagia? Nah, mulai sekarang biasakan diri untuk mengenali diri sendiri sehingga Anda pun dapat mengambil keputusan tepat yang membuat diri Anda bahagia. Idiva memberikan ulasannya untuk Anda.

Siapakah teman terbaik Anda
Saat Anda sedang terpuruk dalam kesedihan, pahami teman terbaik yang membuat Anda kembali bangkit. Jadi, tidak peduli seberapa diamnya sifat Anda, setidaknya Anda harus memiliki satu orang terdekat yang bisa dipanggil kapanpun saat Anda membutuhkannya.
Ingatlah, tidak semua waktu yang kita lewati akan memiliki pengalaman baik. Hidup kerap memberikan hitam putih yang tidak pernah kita duga. Karenanya, kita pun harus selalu siap dengan berbagai kemungkinan tersebut.

Kenali pelenyap stres
Apapun bentuknya, setiap orang memilik pelarian masing-masing untuk menghilangkan serangan stres. Apakah menonton film, mendengarkan musik, bertemu dengan teman-teman dan lain-lain.
Wanita kerap tidak memberikan waktu cukup untuk memenuhi hal tersebut. Jika terus dibiarkan, bersiaplah dengan ledakan emosi yang mengancam setiap waktu akibat pengendapan emosi tersebut.

Berani katakan “tidak”
Menyenangkan orang lain memang sikap yang positif. Meski demikian, tak berarti Anda selalu mengorbankan diri untuk kepentingan tersebut. Jika teman-teman Anda suatu kali mengajak ke tempat yang tidak Anda inginkan, maka belajarlah untuk berani mengatakan “tidak”. Jika mereka terus memaksa, katakan penolakan dengan sopan. Belajarlah untuk mendelegasikan keinginan.

Luangkan waktu untuk diri
Memiliki ‘me time’ memang sangat penting untuk kebahagiaan diri. Luangkan setidaknya 15 menit sehari untuk diri Anda sendiri. Ini tidak berarti Anda harus menghabiskan momen tersebut di rumah dengan suami atau anak-anak.
Di luar itu, Anda  pun dapat memanfaatkan waktu itu untuk mendengarkan musik. Anda bisa menikmati kesendirian dengan berjalan-jalan dan merenung sejenak. Ketika seseorang menyendiri, pikiran cenderung fokus pada hal-hal yang tidak beres. Anda pun akan secara otomatis memikirkan solusinya. Hal terpenting adalah membantu Anda terbebas dari stres.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar